Tetaplah bergerak maju, sekalipun lambat. Mungkin kata-kata ini tidak sering terdengar di telinga kita. Tapi sadar atau tidak, kita pasti sering mendengar tabunglah sedikit, karena sedikit-sedikit lama kelamaan akan menjadi bukit.
Saya mengambil kata-kata tersebut dari hal yang mungkin paling sering dilontarkan oleh orang tua kita semasa kita kecil agar kita gemar menabung. Saat kita dewasa, mungkin kita sudah terbiasa dengan kata-kata tersebut. Bahkan mungkin kita tidak menyadari bahwa kata-kata tersebut bisa menjadi dasar keberhasilan kita tidak dalam hal ekonomi saja.
Saya mulai menyadari hal tersebut ketika saya mulai merasa berat dalam menjalani hidup saya. Banyak godaan, banyak halangan. Sering kali kita terhenti dan merasa bahwa segalanya ini terasa begitu berat untuk kita. Kita merasa bahwa tidak tidak akan mampu untuk menyelesaikan ini semua. Di tengah kebimbangan, saya menemukan satu kalimat yang benar-benar menginspirasi untuk terus melangkah, meskipun saya merasa hal tersebut sangat jauh.
Sama seperti sebuah mobil. Apabila kita menghentikannya sampai keadaan berhenti, maka mesin mobil akan membutuhkan tenaga lebih untuk memulai lagi, karena itu kita perlu memindah ke gigi 1 agar mesin dapat melakukan tugasnya lagi. Tetapi apabila kita berjalan pelan tetapi tidak berhenti, gigi 2 pun mampu membuat mesin melaksanakan tugasnya. Dalam hal tersebut kita dapat melihat bahwa apabila kita sudah berhenti. Untuk memulainya lagi maka dibutuhkan kekuatan yang extra.
Dengan langkah yang kecil sekalipun, kalo kita mau bersabar dan terus melakukannya tanpa berhenti ataupun menyerah, semuanya akan dapat menjadi milik anda. Asalkan anda masih ingin terus untuk bergerak maju.
Dalam Amsal 23:7 dikatakan "Sebab seperti orang yang membuat perhitungan dalam dirinya sendiri demikianlah ia." Lewat ayat ini, Tuhan ingin mengatakan bahwa yang terpenting adalah apa yang terjadi di dalam diri kita. Jika kita merasa mampu dan mau terus maju, maka kita dapat bergerak maju untuk menggapai mimpi kita. Sebaliknya jika kita merasa bahwa hal itu berat, maka kita akan berdiam diri dan mimpi itu akan lenyap.
Karena itu, TERUSLAH MAJU DAN RAIHLAN IMPIAN-MU
Saya mengambil kata-kata tersebut dari hal yang mungkin paling sering dilontarkan oleh orang tua kita semasa kita kecil agar kita gemar menabung. Saat kita dewasa, mungkin kita sudah terbiasa dengan kata-kata tersebut. Bahkan mungkin kita tidak menyadari bahwa kata-kata tersebut bisa menjadi dasar keberhasilan kita tidak dalam hal ekonomi saja.
Saya mulai menyadari hal tersebut ketika saya mulai merasa berat dalam menjalani hidup saya. Banyak godaan, banyak halangan. Sering kali kita terhenti dan merasa bahwa segalanya ini terasa begitu berat untuk kita. Kita merasa bahwa tidak tidak akan mampu untuk menyelesaikan ini semua. Di tengah kebimbangan, saya menemukan satu kalimat yang benar-benar menginspirasi untuk terus melangkah, meskipun saya merasa hal tersebut sangat jauh.
"TETAPLAH BERGERAK MAJU, SEKALIPUN LAMBAT"
Sama seperti sebuah mobil. Apabila kita menghentikannya sampai keadaan berhenti, maka mesin mobil akan membutuhkan tenaga lebih untuk memulai lagi, karena itu kita perlu memindah ke gigi 1 agar mesin dapat melakukan tugasnya lagi. Tetapi apabila kita berjalan pelan tetapi tidak berhenti, gigi 2 pun mampu membuat mesin melaksanakan tugasnya. Dalam hal tersebut kita dapat melihat bahwa apabila kita sudah berhenti. Untuk memulainya lagi maka dibutuhkan kekuatan yang extra.
Dengan langkah yang kecil sekalipun, kalo kita mau bersabar dan terus melakukannya tanpa berhenti ataupun menyerah, semuanya akan dapat menjadi milik anda. Asalkan anda masih ingin terus untuk bergerak maju.
Dalam Amsal 23:7 dikatakan "Sebab seperti orang yang membuat perhitungan dalam dirinya sendiri demikianlah ia." Lewat ayat ini, Tuhan ingin mengatakan bahwa yang terpenting adalah apa yang terjadi di dalam diri kita. Jika kita merasa mampu dan mau terus maju, maka kita dapat bergerak maju untuk menggapai mimpi kita. Sebaliknya jika kita merasa bahwa hal itu berat, maka kita akan berdiam diri dan mimpi itu akan lenyap.
Karena itu, TERUSLAH MAJU DAN RAIHLAN IMPIAN-MU
0 comments:
Post a Comment