11.24.2011

New Challenge

11.24.2011
New Challenge? ya, Kira-kira 3 minggu yang lalu saya mendapatkan broadcast message dari teman saya tentang kesempatan berkarir di perusahaan yang cukup besar. Ini merupakan tawaran yang benar-benar menarik dari segi karier bagi saya. Kesempatan yang baru dan penghargaan yang baru tentunya. Awalnya saya hanya iseng melamar. Bahkan jabatan yang jelas pun saya tidak tau. Setelah saya cek di internet, ternyata yang dibutuhkan adalah cowok padahal saya sudah menyiapkan segalanya. Akhirnya saya tetap memberikan lamaran saya, tetapi saya merasa tidak akan dipanggil. Hal tak terduga terjadi 1 minggu setelahnya. Saya mendapatkan panggilan dan ternyata panggilan itu terus berlanjut. Saya benar-benar tidak menyangka, sampai akhirnya saya mendapatkan kesempatan itu.



Mendapat kesempatan ini tidak semata-mata membuat saya senang tetapi membuat saya bingung jalan mana yang harus saya pilih. Sebagai seorang karyawan, saya bangga tentunya. Ini adalah satu kesempatan untuk menunjukkan bahwa saya masih bisa berkarya dan saya masih diharapkan untuk menunjukkan yang terbaik yang saya miliki.

Banyak yang menjadi pertimbangan saya untuk memilih yang terbaik. Saya coba untuk bertanya kepada beberapa teman dekat dan keluarga saya. Beberapa menyarankan untuk banyak-banyak berdoa. Saya pun tidak lupa mencoba bertanya kepada Tuhan. Karena saya tidak mau menyesal di kemudian hari tentunya. Kalau saya memilih A, berarti saya tidak boleh menyesal karena tidak memilih B dan begitu pula sebaliknya. Karena saya sudah dewasa dan saya sudah mempertimbangkan hal itu. Karena itu, saya menjadi benar-benar bingung.

Memang ada baik dan buruknya di setiap pilihan. Pada keduanya ada yang harus dikorbankan dan ada yang akan didapat sebagai gantinya. Pilihan yang berat menurut saya. Tetapi saat ini, saya sudah mencapai satu keputusan bulat, yaitu saya akan tetap ada di perusahaan tempat saya bekerja sekarang karena beberapa pertimbangan yang sudah saya pertimbangkan matang-matang dan masukkan dari beberapa orang. Saya yakin ini adalah jawaban yang Tuhan berikan kepada saya dalam kebimbangan saya. Percaya atau tidak karena saya takut tidak mengerti jawaban Tuhan, saya sempat berkata kepada Tuhan untuk memberikan jawabannya dalam mimpi saya. :)


Dikatakan sayang sekali saya melewatkan kesempatan ini... Jujur saya tidak rela melewatkan kesempatan ini, tapi saya rasa Tuhan ingin saya bertahan karena Tuhan punya rencana lain. Saat saya bimbang, saya mendapatkan ayat ini :

"Kalau kamu tetap bertahan, kamu akan memperoleh hidupmu"  (Lukas 21 : 19)

Ya Tuhan, ini keputusan saya... semoga keputusan ini adalah keputusan terbaik yang Kau inginkan untuk aku. Tidak ada penyesalan karena aku tau ini yang terbaik. Terima kasih Tuhan atas segala yang Kau berikan padaku dan bantu aku terus dalam setiap langkahku. Sehingga di tempat yang sama pun, aku masih bisa memberikan kontribusi ku yang maksimal untuk mengangungkan namaMu. Terima kasih Tuhan atas kesempatan yang telah Kau sediakan ini.Amin

Terima kasih juga buat teman-teman (S,Y,C,R) dan keluarga ku yang telah membantu aku dalam menentukan pilihan ini.

0 comments:

Post a Comment